Begitu pula pada jalan yang ketiga. Bila kita belum mampu berhaji dan juga belum mampu untuk berqurban , maka kata Nabi, Tunaikan Puasa pada hari 9 Zulhijah.
Pada bagian ahir Khotbahnya, Khotib Arifai mengajak kita semua untuk merenung apa yang menjadikan kita salah, kenapa tidak mampu dekat dengan Allah SWT.
Hal ini dikarenakan kita lalai dalam melaksanakan kewajiban sebagai hambanya Allah SWT serta tidak pandai merenungkan kekurangan pada diri kita, padahal kata Allah Renungkan dan kata Nabi Tunaikan Puasa dan renungi itu.
Untuk diketahui bahwa selain Ariafai selaku Khotib, juga Fikran Jamaluddin dai MAN Selayar dipercaya sebagai Imam Sholat dan Kamarul Hudah sebagai Muzakkir.
Usai Shalat Ied dilakukan , dilanjutkan dengan penyemblihan hewan qurban yang juga dipusatkan disisi Timur Lapangan tidak jauh diri tempat pelaksanaan Shalat Id berupa Sapi 6 ekor dan Kerbau 1 ekor serta Kambing 4 ekor.(Muhsar)